Komentar Ferguson Terkait Ryan Giggs Meninggalkan MU

Posted by Berita Harian Olah Raga on Senin, 25 Juli 2016


 agen domino


Agen Poker - Ryan Giggs memutuskan untuk meninggalkan Manchester United setelah 29 tahun di klub. Jadi bagaimana opini pelatih legendaris Sir Alex Ferguson, Giggs bereaksi terhadap keputusan ini?

Giggs resmi meninggalkan Manchester United pada Sabtu (2016/07/27). Pria asal Wales itu sebenarnya ditawarkan oleh manajer baru Manchester United, Jose Mourinho, salah satu posisi staf sebagai U-21 pelatih Setan Merah. Namun, Giggs menolak.

Dalam sebuah surat terbuka, sebuah Giggs besar mengatakan terima kasih kepada semua fans dan karyawan MU. Pria itu berusia 42 tahun hari ini mengakui bahwa ia ingin mengejar impiannya sebagai karyawan kunci.

Agen Domino - "Jika Jose Mourinho tidak memiliki asisten, saya yakin dia akan memberikan pekerjaan kepada Giggs. Anda perlu memiliki seseorang yang Anda percaya dan itulah yang harus dimiliki oleh seorang asisten," kata Ferguson.

"Ketika saya datang ke Manchester United, aku membawa Archie Knox yang kedua berharga bagiku. Aku percaya dia 100 persen. Jose Mourinho memiliki dengan asistennya selama bertahun-tahun. Dia masih tergantung pada orang itu , "tambahnya.

Giggs untuk mendapatkan kontrak pertamanya dengan Manchester United pada 29 November 1990, atau ketika ia berusia 17 tahun. Sejak saat itu, ia mampu menjadi salah satu pilar penting dari MU. Memperkuat tim senior The Red Devils dari musim 1990-1991 ke 2013-2014 musim, Giggs telah muncul dalam 963 pertandingan dan mencetak 168 gol.

Agen BandarQ - Dia juga membantu MU mendapatkan 35 piala, termasuk 13 gelar Premier League, empat Piala FA, empat Piala Liga, dua gelar Liga Champions dan trofi Piala Dunia Klub.

Tidak hanya sebagai pemain, Giggs juga merasakan duduk di manager kursi Manchester United. Dia diangkat pelatih The Reds pada 4 Juli 2013 sampai menggantikan David Moyes.

Domino Online - Dia memimpin MU dalam empat pertandingan dengan hasil dua kemenangan, satu hasil imbang dan kekalahan. Ketika MU ditunjuk sebagai pelatih Louis van Gaal, Giggs telah bekerja sebagai asisten.

"Ini adalah waktu untuk diri Ryan Giggs. Dia harus pergi keluar dan menghadapi tantangan. Dia memiliki rasa yang baik untuk itu. Dalam industri sepakbola seperti ini, Anda membutuhkan kepribadian yang kuat kuat untuk bertahan hidup, "katanya.

Poker Online - "Saya pikir Ryan Giggs siap untuk menjadi seorang manajer, dan dia memiliki banyak kualitas. Dia tidak ingin merusak kualitasnya dengan bergabung klub yang memecat pelatih masing-masing dua menit, "kata Ferguson.

SHARE :
CB Blogger